Sponsor:

Server and Web Integrator
Link:
Kloxo-MR logo
6.5.0 or 7.0.0
Click for "How to install"
Donation/Sponsorship:
Kloxo-MR is open-source.
Donate and or Sponsorship always welcome.
Click to:
Click Here
Please login or register. 2024-04-29, 10:06:31

Show Posts

This section allows you to view all posts made by this member. Note that you can only see posts made in areas you currently have access to.


Messages - redpages

Pages: 1 ... 18 19 [20] 21 22 ... 25
286
Indonesia Users / Re: [tanya] Cara membaca Memory
« on: 2013-09-30, 21:23:50 »
Saya baru tau di drupal jg ada multiuser :p. ya berarti spt itu. Kl di wp multisite setiap penambahan blog maka jumlah DB mysqlnya tetep tapi jumlah tablenya bertambah, sekitar 5-7 table.

Quote from: "zenkul"
............................

iya kek nya gak ngaruh,

barusan ngintip lewat google, ternyata mysql-nya tetep satu, .... seperti fungsi blog (multi user) pada drupal

jadi oleh server itu dianggap hanya satu web

dengan dipecah2 gitu untuk memudahkan pengelolaan atau meringankan kerja DB juga? apa dengan menambah jumlah DB tidak menambah kebutuhan di RAM dan resource CPU. Maaf newbie banyak nanya :p

Quote
Kalau WP Multisite sebaiknya pakai shar-db (multidb untuk WP) sehingga setiap domain/subdomain akan pakai database sendiri-sendiri.

287
Indonesia Users / Re: [tanya] Cara membaca Memory
« on: 2013-09-29, 22:56:30 »
nah ini, saya juga mo tanya.. di WP multisite itu ada 600an blog (sbg subdomain, misal : http://johan.domain.com, http://sari.domain.com, dst).
yang mempengaruhi RAM itu akun apa website / blog?. 1 akun berisi 600 blog hasil WP Multisite apakah sama resource yg dihabiskan dengan 1 akun berisi 600 blog hasil create manual subdomain ?

Quote from: "zenkul"
sory, saya kira isinya 600 web  :D
1g berarti sangat cukup,

kalau misalnya ada sphere free 30m ajah dalam keadaan normal / terload semua, itu cukup. dan kalau makan swap sedikit gpp.

saran saya tetep : memcache ajah yg di remove  :D
------

288
Indonesia Users / Re: [tanya] Cara membaca Memory
« on: 2013-09-29, 14:44:57 »
maksudnya 600 darimana? gimana ngeceknya?

btw, saya mengira kalau pakai xcache dan memcache maka pageloadnya jadi lebih kenceng. tapi kalau dihapus semua apa bisa tetap kenceng. Apa mungkin bang zenkul punya cara lain untuk RAM yg cuma 1GB?

NOte: isi vps saja : 2 website. 1 WP Multisite subdomain, 1 WP berita. Trafik tidak tinggi.

Quote from: "zenkul"
kek-nya masih bisa (kalau nambah ram mungkin tidak perlu di cekik lagi konfig-nya)
tanya bro: apakah mysql juga sebanyak 600  :D ,  
.............
saran :
# bisa di-set clear-cache pada cron job kloxo-mr
# memcache diremove, supaya hemat
# (tidak yakin) xcache juga di remove, karena dia cache opcode mysql (600?), saya tidak yakin, mungkin, kalau mysql sedikit itu tidak masalah
# mungkin max-children pada php-fpm dibikn default ajah (kalau memang trepik kecil) atau paling tidak 9 ajah
..............
( :D ) di test bro, saya juga awam
start sudah ok, tapi cache kok 3x lipat ? heran

289
bahasanya kocak :p
vps saya max_upload_size nya 16M, kegedean ya? gimana kalau gantinya di php-fpm? Dulu kalau pake ruid saya bisa ganti di .htaccess. tp sekarang php-fpm.

Quote from: "zenkul"
penafsiran kata per-kata (kira-kira  :D )

Intinya adalah pembatasan supaya tidak terjadi kudeta resource memory dll, ... dan web cukup lancar

# ukuran file yang bisa di-upload lewat php = dalam website (bukan ftp)

# maksimal waktu eksekusi php (halaman web) = standar basic 60, jadi default kloxo-mr sudah cukup tinggi.
coba bayangkan kalau misalnya ada yang iseng bikin halaman web sebesar 10m, maka kalau waktu mencukupi maka bisa di-load dg sempurna, dan akibatnya akan banyak menghisap memory. ..... kalau waktu dibatasi maka halaman web tidak terbuka dg sempurna.

# max-memory-limit juga begitu, 128m adalah standar pro, sangat jarang shared hosting yg menyediakan sebesar itu. sekali lagi intinya adalah supaya tidak terjadi kudeta resource. <<saran : jangan lebih 128m>> ada juga sih standar super 256m atau lebih tapi itu untuk kelas 'kakap'

# event vs worker : kek-nya sesuai arti kata, event berarti kegiatan yang banyak (high trepik)

=============

masalah max-children
mungkin ini lebih pada masalah skalabilitas, kalau banyak web yg super high trepik, maka pegawai yang dipekerjakan harus lebih banyak. dan tentu saja server-nya harus memadai.

kalau yg mini trepik, bisa saja di-set besar, tentu evektif : page load mungkin bisa lebih kenceng .... tapi itu kan nggak efisien. ibarat membunuh nyamuk dengan bom. .... nggak apa-apa juga juga sich, kalau itu server besar yang lagi santai  ;)

=============

sekali lagi, itu adalah pembatasan (dan itu hanya opini saya)  :D

290
Indonesia Users / Re: [tanya] Cara membaca Memory
« on: 2013-09-29, 13:10:35 »
Jadi kalau dianggap FREE berarti dengan kondisi diatas VPS saya aman ya? artinya saya tak perlu menambah RAM lagi

terus saya heran, mulanya RAM saya 768MB. saat pemakaian dari hasil free-m yang free sedikit. kemudian saya up jadi 1GB. tapi saya cek pake free-m yang free tetep dikit, bukankah harusnya bertambah free nya?

Code: [Select]
[root@server30 ~]# free -m
             total       used       free     shared    buffers     cached
Mem:          1010        981         28          0        102        593
-/+ buffers/cache:        284        725
Swap:          509          1        508

Quote from: "zenkul"
keyword : cache

itu sama, hanya beda cara baca, pada webmin dianggap free

291
Indonesia Users / [tanya] Cara membaca Memory
« on: 2013-09-29, 07:49:57 »
Teman2,

Saya bingung dengan data memory yang ada di free-m, kloxo-mr, dan webmin?
di Kloxo-mr bar nya sampe merah. sepertinya harus diperhatikan. Tapi saya cek di webmin koq masih 1/4 dari RAM terpasang.
Hasil Free-m
Code: [Select]
[root@server30 ~]# free -m
             total       used       free     shared    buffers     cached
Mem:          1010        981         28          0        102        593
-/+ buffers/cache:        284        725
Swap:          509          1        508

Kloxo-mr


Webmin


Ketiganya ditest dalam waktu bersamaan (beda detik dikitlah). Dari data diatas apakah penggunaan RAM di vps saya masih wajar-wajar saja? jika tidak apa yang saya setting di konfigurasi kloxo-mr?

Data vps: Nginx, php54, php-fpm worker, xcache, memcache.

292
saya sudah berhasil menjalankan nginx bersama php-fpm worker. caranya radikal. Reinstall VPS! :).
cuma saya bingung dengan paramater "upload_max_filesize" di phpinfo. Dimana saya menggantinya? termasuk max_execution_time, memory_limit, dsb.
Btw, apa beda php-fpm event dengan worker? mana yang sekiranya cocok untuk WP Multisite (subdomain)?

Terima kasih pencerahannya

293
ini bukan untuk produksi, tapi untuk ngeblog anak2 di komunitas kami, plus untuk 1 situs sekolah.

Memorynya pas 1GB, apakah tetap pake yg my-small.cnf?

@zenkul
Menghintung 13 max children ketemu 230MB dari mana ya? apakah besaran max children bisa meningkatkan kecepatan? maaf saya newbie dan memang ingin mempelajari php-fpm :-)
Djbdns sering gagal failed di kloxo MR saya :(

Quote from: "zenkul"
:o bro, kalau untuk production site jangan di-'mainin' deh, yg pasti-pasti ajah (hanya saran lho)  ;)

untuk my.cnf sebaiknya dibikin standar yang small
Code: [Select]
cp -f /usr/share/mysql/my-small.cnf /etc/my.cnf lihat http://forum.lxcenter.org/index.php?t=m ... 2&start=0&

terus database di-convert jadi myisam, ... saya tidak tahu untuk 'skip innodb' apakah masih bisa dibiarkan, kalau dulu bisa.

karena memory < 1G yang paling mungkin adalah dengan MyIsam

294
Saya coba switch lagi ke PHP-FPM tapi masih internal server error :(. Padahal saat Saya jalankan /script/restart-all sudah OK semua, termasuk php-fpm nya.
VPS saya 4 CORE, 1 MB, nginxproxi, php 53u, saat ini kembali ke php-ruid2 dan normal. VPS berisi website WP Multisite jenis subdomain (600 user blog) dengan trafik yg biasa saja (masih rendah). Tampilan Internal server error sudah saya dapat saat mengakses http://domain.com/phpinfo.php

config custom.php53-fpm-pool.conf.tpl
Code: [Select]
<?php
    $userinfo 
posix_getpwnam($user);

    if (
$user === 'apache') {
        
// MR -- for future purpose, apache user have uid 50000
        
$fpmport 50000;
    } else {
        
$userinfo posix_getpwnam($user);
        
$fpmport = (50000 $userinfo['uid']);
    }

    if (
$user == 'apache') {
        
$pool 'default';
    } else {
        
$pool $user;
    }

    
$startservers '3';
    
$minspareservers '1';
    
$maxspareservers '4';
    
$maxchildren '20';
?>

[<?php echo $pool?>]
listen = 127.0.0.1:<?php echo $fpmport?>

listen.backlog = -1
listen.allowed_clients = 127.0.0.1
user = <?php echo $user?>

group = <?php echo $user?>

pm = dynamic
pm.max_children = <?php echo $maxchildren?>

pm.start_servers = <?php echo $startservers?>

pm.min_spare_servers = <?php echo $minspareservers?>

pm.max_spare_servers = <?php echo $maxspareservers?>

pm.max_requests = 2000
;pm.status_path = /status
;ping.path = /ping
;ping.response = pong
request_terminate_timeout = 120s
request_slowlog_timeout = 30s
slowlog = /var/log/php-fpm/slow.log
rlimit_files = 1024
rlimit_core = 0
;chroot =
;chdir = /var/www
catch_workers_output = yes
security.limit_extensions = .php .php3 .php4 .php5

env[HOSTNAME] = $HOSTNAME
env[PATH] = /usr/local/bin:/usr/bin:/bin
env[TMP] = /tmp
env[TMPDIR] = /tmp
env[TEMP] = /tmp

;php_admin_value[sendmail_path] = /usr/sbin/sendmail -t -i -f webmaster@domain.com
;php_flag[display_errors] = off
php_admin_value[error_log] = /var/log/php-fpm/error.log
php_admin_value[session.save_path] = /var/lib/php/session
php_admin_flag[log_errors] = on
php_admin_value[memory_limit] = 128M

config /etc/nginx/nginx.conf
Code: [Select]
user nginx;

worker_processes 4;
worker_rlimit_nofile 400000;

pid /var/run/nginx.pid;

events {
    worker_connections 2048;

    use epoll;
}


http {
    add_header Cache-Control public;

    server_names_hash_max_size 4096;
    server_names_hash_bucket_size 2048;

    types_hash_bucket_size 64;
    types_hash_max_size 2048;

    client_header_buffer_size 2k;
    client_header_timeout 180s;
    client_body_timeout 180s;
    send_timeout 180s;

    client_max_body_size 64M;
    client_body_buffer_size 128k;

    sendfile        on;
    tcp_nopush      on;
    tcp_nodelay     on;
    server_tokens   on;

    include '/etc/nginx/conf.d/*.conf';
}

Config my.cnf
Code: [Select]
[mysqld]

## General
datadir                         = /var/lib/mysql
tmpdir                          = /var/lib/mysqltmp
socket                          = /var/lib/mysql/mysql.sock
skip-name-resolve
sql-mode                        = NO_ENGINE_SUBSTITUTION
#event-scheduler                = 1

## Cache
thread-cache-size               = 16
table-open-cache                = 4096
table-definition-cache          = 2048
query-cache-size                = 32M
query-cache-limit               = 1M

## Per-thread Buffers
sort-buffer-size                = 1M
read-buffer-size                = 1M
read-rnd-buffer-size            = 1M
join-buffer-size                = 1M

## Temp Tables
tmp-table-size                  = 32M
max-heap-table-size             = 64M

## Networking
back-log                        = 100
#max-connections                = 200
max-connect-errors              = 10000
max-allowed-packet              = 16M
interactive-timeout             = 3600
wait-timeout                    = 600

### Storage Engines
#default-storage-engine         = InnoDB
innodb                          = FORCE

## MyISAM
key-buffer-size                 = 64M
myisam-sort-buffer-size         = 128M

## InnoDB
#innodb-buffer-pool-size        = 128M
#innodb-log-file-size           = 100M
#innodb-log-buffer-size         = 8M
#innodb-file-per-table          = 1
#innodb-open-files              = 300

## Replication
server-id                       = 1
#log-bin                        = /var/log/mysql/bin-log
#relay-log                      = /var/log/mysql/relay-log
relay-log-space-limit           = 16G
expire-logs-days                = 7
#read-only                      = 1
#sync-binlog                    = 1
#log-slave-updates              = 1
#binlog-format                  = STATEMENT
#auto-increment-offset          = 1
#auto-increment-increment       = 2

## Logging
#log-output                      = FILE
#slow-query-log                  = 1
#slow-query-log-file             = /var/log/mysql/slow-log
#log-slow-slave-statements
#long-query-time                 = 2

[mysqld_safe]
log-error                       = /var/log/mysqld.log
open-files-limit                = 65535

[mysql]
no-auto-rehash

295
customer koq. untuk vps yg ini pake php-ruid2.

Quote from: "MRatWork"
Yang anda maksud 25an akun itu artinya anda set 'customer' dan atau 'reseller' sebanyak itu?.

Untuk 1GB RAM dan pakai php-fpm idealnya kurang dari 8 akun (setelah dikurangi 'apache' dan 'admin').

Btw, apakah mendeteksi kenaikan aktivitas diatas (spam,dll) bisa pake htop? atau ada tools lain?

296
Para masters,

Saya punya vps dengan Kloxo-MR yg diisi sekitar 25an akun. akhir-akhir ini RAM sering kepenuhan, padahal website relatif biasa-biasa aja. Saya curiga ada akun yang berbuat jahat. ga ta apa namanya. mungkin buat kirim spam, kena malware, junk, dll.

Kondisi sekarang IP vps tersebut kena blacklist (mxtoolbox).

Bagaimana cari tahu suatu akun berbuat jahat agar saya tidak asal nuduh ke pemilik akun?

Terima kasih bantuannya.

297
boleh minta saran, apakah nginxproxi, php 54, php-fpm + xcache merupakan komposisi ideal untuk WP Multisite? jika benar nilai berapa yg ideal untuk pm.max_children, pm.start_servers, dst.
Spec VPS saya : Core 4, RAM 1 GB. user Multisite (subdomain) = 700-800an, tapi yg aktif ngeblog tidak sampai 30 anak.

Quote from: "MRatWork"
Pernah terjadi, wordpress multisite saya mengalami ini setelah install plugin tertentu. Dalam kasus ini website yang tidak pakai wordpress multisite ini berjalan normal.

298
makasih pencerahannya.

kalau website masih 500 internal server error setelah di switch ke php-fpm. itu ada kesalahan di settingan nginxnya atau di apachenya? dan dimana settingnya. Saya nginxpoxi

Terima kasih bantuannya

299
nah ya itu, dari dulu saya pengin pake php-fpm, gayung bersambut saat KLOXO-MR menyediakan type tersebut. saya kira bisa otomatis pake, ternyata masih ada settingan2 manual. Secara saya susah memahami settinga php-fpm tersebut. Adakah referensinya, terutama untuk menangani WP Multisite.

Sementara saat ini masih saya balikin ke php-ruid

300
Salam teman2, ini soal PHP-FPM.
setelah switch ke tipe php  web saya "internal server error". saya sudah fixweb,php, dst hasilnya tetap error tersebut.

Adakah yang perlu disetting khusus saat pake PHP-FPM?

VPS saya: proxinginx, php54,php-fpm,Mysql,xcache,memcached.  Core 4, RAM 768MB. Centos 5.9

VPS dipakai untuk WP Multisite dgn jumlah user 800 blog, besar DB .sql sudah mendekati 1GB

Terima kasih atas masukannya.

Pages: 1 ... 18 19 [20] 21 22 ... 25

MRatWork Affiliates:    BIGRAF(R) Inc.    House of LMAR    EFARgrafix
Click Here

Page created in 0.07 seconds with 17 queries.

web stats analysis