MRatWork Forum by Mustafa Ramadhan
Language Specific Discussions => Indonesia Users => Topic started by: zenkul on 2015-07-09, 20:59:17
-
PENGENALAN UNTUK PENGGUNA AWAM
yang sama sekali belum mengenal Kloxo-MR
GAMBARAN UMUM
Sebenarnya bagi siapa saja yang sedikit mengenal cara kerja web site dan web panel-nya, maka bisa dengan mudah beradaptasi dengan Kloxo-MR, apalagi penampakan Kloxo-MR paling mirip dengan CPanel. Ikuti saja petunjuk instalasi dan ketika awal login maka sudah diarahkan untuk melengkapi seting dasar yang perlu dilakukan yaitu ketika muncul petunjuk pop-up.
Antara lain ketika awal login (user = “admin”, password=”admin”) maka ada petunjuk untuk merubah password tersebut. Kemudian ketika otak-atik klik, akan muncul pop-up untuk seting lxguard, tinggal dicentang saja. Juga akan muncul pop-up petunjuk membuat mail server, buat aja nama terserah. Selanjutnya ada juga alert pop-up untuk membuat DNS template, isikan aja ns1.domainanda.com, ns2.domainanda.com. (domainanda maksudnya ya nama domain milik kita masing-masing).
Begitu seterusnya, serba pop-up petunjuk, hingga secara basic langsung bisa untuk menjalankan web site. Ya, sangat mudah. Tanpa tutorialpun bisa, tapi kita teruskan aja tutorialnya untuk pengembangan wawasan supaya Kloxo-MR kita lebih maksimal.
Untuk install sebaiknya langsung merujuk ke sumber yg valid https://github.com/mustafaramadhan/kloxo/blob/release/how-to-install.txt , di situ ada pilihan instalasi untuk versi 6 dan versi 7, serta ada petunjuk khusus bila upgrade dari Kloxo Official. Cara instal lewat ssh dan putty adalah software yang biasa digunakan.
Setelah selesai install, maka bisa login ke Kloxo-MR anda http://IP-server-VPS-anda:7778/ dengan user=admin dan password-admin, selanjutnya anda diperintahkan segera mengganti password (lihat: gambar 1) click update
gambar 1
(http://i67.tinypic.com/iwp382.jpg)
Selnjutnya muncul pop-up yang memerintahkan update php.ini (lihat: gambar 2) click ajah
gambar 2
(http://i63.tinypic.com/2ilnbzs.jpg)
Selanjutnya muncul gambar 3, silahkan click "advanced php configure"
gambar 3
(http://i65.tinypic.com/2wpi26x.jpg)
Kemudian muncul gambar 3, perhatikan apakah itu sudah sesuai untuk kebutuhan anda. Bila sudah sesuai, click update.
keterangan:
- seting default tersebut sudah cukup longgar dan aman.
- Namun bila web anda termasuk "lapar" maka memory limit bisa ditambah, misalnya 256M.
- Max Execution Time sudah sangat gede
- Disable Function, misalnya anda hendak mematikan fungsi email maka setelah koma bisa ditambahkan kata: mail
- yang penting click update supaya tidak muncul lagi pop-up peringatan tsb di atas.
gambar 3
(http://i65.tinypic.com/2vxnjo6.jpg)
Selanjutnya akan muncul pop-up peringatan untuk segera membuat mail server (lihat: gambar 4) click ajah
gambar 4
(http://i68.tinypic.com/v63frt.jpg)
Muncul gambar 5, bikin nama mail server anda, terserah. Perhatikan juga konfigurasinya, apakah sudah sesuai. Bila mengaktifkan spamdyke dan virus scan maka akan 'sedikit' menambah beban server anda. (Catatan: mail server tetap perlu dibuat walaupun anda hendak tidak mengaktifkan fungsi email, namun angka yang ada tersebut bis diganti 1)
gambar 5
(http://i64.tinypic.com/20tqnia.jpg)
Gambar 6, bikin DNS Template, click ajah
gambar 6
(http://i64.tinypic.com/2v3673o.jpg)
gambar 7: bikin nama dns template, isi juga nama primary dan secondary DNS >> click add
gambar 7
(http://i63.tinypic.com/xda14y.jpg)
gambar 8: bila anda punya 2 ip adress, salah satu NS tersebut bisa di-click, dan pilih drop down IP (catatan: anda bisa buat lebih dari satu dns template, terutama bila punya banyak IP, dan domain yang dibuat bisa dikoneksikan dengan dns template tertentu)
gambar 8
(http://i64.tinypic.com/i70b4h.jpg)
Pada fronpage Kloxo-MR, click domain, maka akan muncul gambar 9: isikan nama domain anda (tanpa www), dan buat nama folder root domain tersebut
gambar 9
(http://i65.tinypic.com/29qipol.jpg)
Gambar 10, Pada fronpage Kloxo-MR, click mysql database, untuk membuat database situs anda
gambar 10
(http://i65.tinypic.com/2lvofb4.jpg)
gambar 11 nama 'database' dan nama 'user name' lebih enak dibikin sama
gambar 11
(http://i66.tinypic.com/6s3sex.jpg)
gambar 12, click security lxduard
gambar 12
(http://i65.tinypic.com/2vj1yps.jpg)
gambar 13, default 20 bisa diperkecil, tapi kalau terlalu maka bila anda gagal login sesuai angka yang dibuat, maka IP anda akan kena blok sehingga tidak bisa login, baik lewat ssh, ftp, maupun Kloxo-MR. Ini security yang cukup ampuh untuk menangkal 'brute force'. Bila koneksi internet rumah atau kantor anda menggunakan 'static IP' maka bisa dimasukkan dalam whitelist. >>>centang>>click update
gambar 13
(http://i66.tinypic.com/29e6lvm.jpg)
Menu drop-down Kloxo-MR --> Server >> Switch Program, akan muncul gambar 14
Untuk pengguna awam disarankan:
- hiawatha proxy atau nginx proxy (hiawatha juga oke)
- nsd
- spam : terserah
(pembahasan dilanjut di thread lain)
gambar 14
(http://i66.tinypic.com/2ltoema.jpg)
Menu drop-down Kloxo-MR --> Basic >> Web Server Configure, akan muncul gambar 15
Multiple PHP install lebih enak seret ajah semua --> click update
gambar 15
(http://i65.tinypic.com/33yqgkk.jpg)
Tunggu beberapa saat, refresh halaman tersebut di atas, maka muncul gambar 16.
- Anda bisa pilih PHP Used.
- Pada halaman ini anda juga bisa melakukan konfigurasi Mysql Convert bisa pilih Innodb, MyIsam atau yang lain.
- Nanti anda juga akan sering mengunjungi halaman ini untuk fix permission dan ownership terutama ketika install web
gambar 16
(http://i67.tinypic.com/243gfh5.jpg)
Untuk upload file lewat URL, anda diharuskan lewat folder domain tertentu ---> click domain >> click nama domain anda >> click file manager
maka anda akan bisa upload lewat url
- upload file (paling atas) itu dari komputer lokal (rumah)
- ftp...
gambar 17
(http://i63.tinypic.com/243qp83.jpg)
Catatan Luar
pada registrar domain juga perlu membuat child name server dengan memasukkan IP adress server / VPS tersebut di atas. Dan masing-masing domain juga diarahkan pada secondary dan primary DNS tersebut. (gambar menyusul)
Langkah Terakhir
Upload file web site anda pada folder domain yang telah dibuat, arahkan pada database yang telah dibuat dan buka web lewat browser. Taraaaa selesai deh. selanjutnya urus web site.
Cara Install Wordpress (https://forum.mratwork.com/kloxo-mr-tips-and-tricks/%28tip%29-wordpress-install/msg49376)
dari awal
-
LANJUTAN
1. Penyesuaian Konfig Database
Sebenarnya sudah ada template dari kecil hingga besar pada Kloxo-MR, berhubung sudah jadul, maka kita perlu cari referensi sendiri. Apalagi bila hendak mengoptimalkan sesuai dengan aplikasi yang dijalankan. Sebelum dilanjut, sebaiknya selalu bikin backup konfig sebelumnya, untuk jaga-jaga bila terjadi error, supaya bisa balik ke konfig sebelumnya, dan dicari letak kesalahannya. Karena tidak selalu referensi yang ada bisa kompatibel dengan server kita. Berikut ini contoh umum untuk server 1G ram.
Bahwa konfig database pada Kloxo-MR pada posisi default (kosong) adalah untuk standar server dengan memory 4G hingga 8G. LIHAT REFERENSI (http://www.tocker.ca/2014/03/10/configuring-mysql-to-use-minimal-memory.html)
Mungkin yang untuk total trafik di bawah 10k per-day belum terasa, namun bila sudah agak banyak maka ram akan habis hanya untuk mysql. Dan kalau trafik "sangat" banyak maka tentu saja anda perlu upgrade server/vps. ;D
Jadi bila VPS anda hanya 1G ram, dan memerlukan penyesuaian, maka langkah yang perlu dilakukan adalah: pada menu drop-down Kloxo-MR sorot ---> Task > click Filemanager Localhost > etc > my.cnf.d > server.cnf > click Edit
tambahkan ajah text berikut dibawah kata "innodb_use_native_aio=0"
# /etc/my.cnf:
innodb_buffer_pool_size=5M
innodb_log_buffer_size=256K
query_cache_size=0
max_connections=10
key_buffer_size=8
thread_cache_size=0
host_cache_size=0
innodb_ft_cache_size=1600000
innodb_ft_total_cache_size=32000000
# per thread or per operation settings
thread_stack=131072
sort_buffer_size=32K
read_buffer_size=8200
read_rnd_buffer_size=8200
max_heap_table_size=16K
tmp_table_size=1K
bulk_insert_buffer_size=0
join_buffer_size=128
net_buffer_length=1K
innodb_sort_buffer_size=64K
#settings that relate to the binary log (if enabled)
binlog_cache_size=4K
binlog_stmt_cache_size=4K
click save
kemudian restart mysql anda service mysql restart
anda juga bisa cari referensi lain yang sesuai dengan kebutuhan anda. Untuk optimasi bisa menggunakan mysql tuner atau tool yang lain.
2. Template Base
Apa yang dimaksud template base, LIHAT (https://forum.mratwork.com/kloxo-mr-development/kloxo-mr-template-based-config/) Langsung contoh kasus ajah.
Misalnya yang menggunakan hanya Hiawatha dan hendak melakukan optimasi security terkait server configuration, sebelumnya tentu perlu memperhatikan REFERENSI (https://www.hiawatha-webserver.org/manpages/hiawatha) yang sesuai. Sebagai contoh, pada --> opt > configs > hiawatha > etc > conf --> copy file hiawatha_standard.conf dan paste dengan nama custom.hiawatha_standard.conf pada lokasi folder tsb, dan file custom tersebut yang kita edit, misalnya dengan menambahkan BanOnDeniedBody = 300
BanOnFlooding = 10/1:15
BanOnInvalidURL = 300
BanOnSQLi = 300
BanOnTimeout = 60
BanOnWrongPassword = 3:120
ReconnectDelay = 3
ServerString = ServerSayaJanganDiHACK
dan supaya lebih kuat, bisa kita custom juga yang terkait vhot pada file custom.domains.conf.tpl , untuk itu perlu memperhatikan referensi manual page hiawatha tersebut.
Itu hanya contoh, tentu saja mekanisme template base tersebut bisa diterapkan untuk web server yang lain, juga untuk php.ini atau php-fpm dan yang lain.
(Catatan : kadang-kala file custom tersebut perlu penyesuaian bila terjadi update pada Kloxo-MR, karena file custom tersebut statis dan perlu perlakuan manual)
3. Switch Program
Kembali kita bahas web server dan tetangga-nya. Kita mulai dari tetangga dulu. Anda bisa mengaktifkan salah satu program anti-spam, SpamAssassin atau Bogofilter. Ini sangat dianjurkan untuk yang email server-nya cukup aktif.
- DNS
- Untuk DNS dianjurkan memilih NSD, karena dia lumayan hemat, dan dns look up -nya sangat cepat.
- Default setelah install adalah BIND, ini karena dia yang paling banyak digunakan orang dan tentu saja paling kompatibel. Tapi sayang boros memory, dan dns look up perlu setengah atau satu detik. Ini sangat lambat bila dibandingkan DNS lain, dan ini tentu sangat mempengaruhi kecepatan load web site. Dan karena BIND paling banyak digunakan maka keamanan-nya juga relatif lemah, karena menjadi target sasaran.
- Djbdns adalah yang paling kecil menyerap memory, tapi sayang sistem kerja-nya paling beda, sehingga agak kurang kompatibel, kalau minat silahkan aja dicoba
- Untuk DNS lain, unknown. Mungkin diantara kita timbul pertanyaan, buat apa terlalu banyak fitur, cukup hanya pasang yang paling direkomendasikan. Yah, namanya orang, selera dan kebutuhannya itu ada yang berbeda. Dan Kloxo-MR menyediakan berbagai pilihan tsb.
- Web Cache
Tidak dianjurkan untuk pengguna awam dan yang memory-nya kecil. Pertama konfigurasi cache pada Kloxo-MR adalah bersifat standar sehingga perlu tweak (penyesuaian) juga pada sisi aplikasi web site -nya. Kedua, web cache ini menggunakan memory ram, jadi untuk yang ram-nya kecil sebaiknya gak usah pakai web cache, mending dialokasikan untuk hal yang lebih penting.
Perlu diketahui bahwa cache ini ditujukan untuk meningkatkan speed, dan juga untuk meningkatkan kinerja server supaya tidak mudah heng / macet / bottle-neck ketika menangani high traffic. Berikut ini sedikit kita review ajah masing-masing web cache:
- Varnish adalah cache yang paling banyak dipakai, dia yang paling cepat dan handal menangani high traffic, kelemahan-nya adalah fragile (mudah pecah) dan perlu penyesuian, juga pada sisi web site. Ada seorang ahli yang berpendapat, abaikan saja varnish, mending hanya pakai nginx atau nginx-proxy
- Trafficserver, apache traffic server atau disingkat ATS, agak lambat bila dibandingkan varnish, namun dia traffic hit -nya jauh lebih hebat. Juga tanpa penyesuaian (tuning), cukup dengan mengaktifkan ATS dia sudah bisa hit. ATS ini pada awalnya dikembangkan karena dukungan dari Yahoo, sehingga dia sangat jago pada hit traffic data. Beda dengan varnish yang lebih sering loss, atau dalam bahasa mudah, web jadi agak bego.
- Squid, dia adalah web cache generasi jadul, namun relatif masih banyak yang menggunakan
- Web Server
Secara umum disarankan menggunakan nginx-proxy atau hiwatha-proxy. Namun bila anda bisa maka disarankan hanya nginx atau hanya hiawatha. Sebelum dilanjut, perlu kita bahas apa itu proxy server. Nginx-Proxy berarti nginx letaknya di depan (front-end), sedangkan apache di belakang-nya (back-end). Cara kerjanya adalah nginx fokus pada static file, sedangkan proxy sebagai dynamic request untuk PHP akan ditangani Apache. Ini juga penting bila ada kasus lain yang tidak bisa ditangani nginx maka langsung oper handle oleh apache. Artinya nginx yang dikenal sangat efisien bergabung dengan segala keunggulan kompatibilitas apache (file .httacces tetap bisa digunakan).
Berikut ini kita review ajah standalone masing-masing web server, dan diharapkan secara tidak langsung bisa memberi pemahaman terhadap tiap proxy yang ada.
- Apache sudah menjadi rahasia umum bahwa hampir semua CMS adalah apache minded, yaitu dikembangkan berdasar supaya kompatibel dengan apache. Untuk software lain terkait hosting juga kadang-kala cenderung lebih kompatibel dengan apache. Memang pengguna apache adalah mayoritas besar. Secara umum apache menyediakan file .httaccess yang sangat memudahkan penggunanya, sedangkan web server lain tidak menyediakan file tsb sehingga perlu langkah yang lebih rumit.
Disamping keunggulan tersebut, apache juga menyimpan kelemahan, yaitu boros sumber daya, termasuk RAM, sehingga ketika dihajar dengan trafic tinggi cenderung gampang macet. Speed apache juga termasuk paling lambat. Namun untuk apache 2.4 terjadi banyak perkembangan. Sampai tulisan ini dibuat, apache 2.4 pada kloxo-mr belum sepenuhnya sempurna, namun selama tidak install yang aneh-aneh, apache 2.4 masih lancar. - Nginx. Terkenal sangat cepat dan hemat memory, security-nya sangat solid
- Hiawatha. Adalah web server yang paling memperhatikan masalah security. Cukup hemat dan handal menangani high traffic. Walau tidak punya file .httacces, hiawatha relatif sangat kompatibel, karena code-nya terstandar dan efisien. Masalah kecepatan masih dibawah nginx
- Lighttpd. cepat dan efisien, tapi ribet. dan pengembang-nya kurang aktif
4. Webserver Configure
- PHP
Untuk php-used, yang terbaru tentu yang paling efisien, dan paling wuz wuz. Tapi masalahnya apakah aplikasi web kita sudah kompatibel, coba ajah. Sedangkan untuk php-branch biarkan ajah.
- Mysql Convert
- Innodb Boros, Sesuai untuk web dinamis (transaction) seperti ecomerce. Jug sesuai dengan web besar (database-nya gede) dengn trafic tinggi
- MyIsam. Hemat
- Aria. juga hemat, tapi punya keunggulan dibanding myisam
- Tokudb. unknown, coba kita pelajari lagi, jangan dipilih kecuali untuk coba-coba atau anda sudah tahu
- 'ownership' And 'permissions'
perlu click terutama ketika baru install web
- Catatan
Bila anda memilih apache, nginx-proxy, atau hiawatha-proxy, maka muncul opsi Php Type, juga ada menu Apache Memory Optimize, silahkan desusaikan dengan kebutuhan anda.
5. Cara Install Beberapa Software Tambahan
Mengenai install software tambahan kita perlu teliti apa maksud dan tujuan software tersebut kita pasang, terutama bila mensyaratkan repo tambahan yang tidak terstandar dalam Kloxo-MR. Bila asal comot saja maka ada kemungkinan jadi bentrok sehingga server macet.
- pagespeed
Hanya bisa dipasang bila kita memilih web server apache, nginx-proxy atau hiawatha proxy. Pada dasarnya yang berikut ini untuk meningkatkan efisiensi dan kecepatan dari sisi apache. Cara install dengan perintah: yum install mod-pagespeed-stable --enablerepo=*page* -y
Pagespeed untuk nginx tidak disediakan, anda bisa compile sendiri.
- PHP Cache
Ini bergantung pada php-used yang anda gunakan, misalnya php56m, dan hendak mengaktifkan opcache, maka lngkh yang dilkukan adalah: pada menu drop-down Kloxo-MR sorot ---> Task > click Filemanager Localhost > opt > php56m > etc > php.d >
Ubah nama file 10-opcache.nonini menjadi 10-opcache_used.ini. Untuk pengaktifan yang lain, langkahnya kurang lebih seperti itu
Catatan
Untuk mengaktifkan cache tersebut harus seiring dan tidak boleh bentrok.
- Untuk php cache hanya bisa pilih salah-satu antara opcache, xcache, apcu
- untuk database cache hanya bisa pilih salah-satu antara memcache, memcached, redis
- itu semua menggunakan ram, jadi untuk ram kecil disarankan hanya php-cache
- untuk database cache supaya bisa hit bisanya perlu penyesuaian pada sisi aplikasi web site
- khusus memcached perlu install dg cara yum install memcached -y; chkconfig memcached on; sh /script/restart-web -y
to be cotinued
XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX
------------------------------
masih dalam proses penulisan
..........................................
### ya sudah, coba cicil nulis sebisanya
Bab I PENDAHULUAN
------
Bab II INSTALASI DASAR
-
Berhubung belum punya dokumentasi yg memadai, berikut ini memakai beberapa external source yg banyak bertebaran:
A. Penampakan Instalasi Awal
http://www.servermom.org/install-kloxo-mr-centos-vps/1832/
ini yang paling bagus, tapi sayang masih kloxo official, lihat part 1 sampai 5 http://www.365ezone.com/billing/knowledgebase.php?action=displaycat&catid=19
B. Konfigurasi Dasar
http://www.servermom.org/kloxo-mr-basic-configuration/1851/
- Begitu anda login dengan user "admin" dan password "admin" maka segera ubah password anda.
-
- Basic menu > Web Server Configure
* Dipilih aja semua Multiple PHP Install yg available, sorot - seret (drag) lalu klik update, tunggu beberapa detik/menit, refresh kloxo-mr anda, di situ akan muncul pilihan pada PHP Used yg kita input tadi. Pilih misalnya PHP55m lalu klik update.
* Pada menu Mysql Convert, bisa anda ubah menjadi misalnya "Aria" karena Kloxo-MR dalam posisi default adalah "Myisam"
* mengenai "Fix 'ownership' And 'permissions' untuk sementara bisa dilewati, mungkin selanjut-nya anda akan berkunjung ke menu ini, terutama saat setup website.
- Menu "Basic > Server Mail Settings"
isi nama mail server anda lalu klik update
- Menu "Server > Switch Program"
Tersedia banyak pilihan. Untuk pengguna awal disarankan pilih
* web server "Nginx Proxy" atau "Hiawatha Proxy"
* Cache > None
* DNS > djbdns
* Spam > ...
tapi itu terserah anda, merasa nyaman dimana.
- Menu "Resource > DNS Templates"
* isi nama dns template anda (terserah)
* isi Primary DNS dg NS1 nama domain anda : NS1.domainanda.com
* isi Secondary DNS dg NS2 nama domain anda : NS2.domainanda.com
Bila menggunakan 2 IP maka klik nama dns template anda, lalu klik NS2, pada dropdown IP, pilih yg beda dg NS1.
Kita juga bisa membuat lebih dari satu DNS template, jadi nanti tiap domain yg kita add bisa diarahkan pada dns template tertentu. Untuk penghematan bila satu dns template sudah cukup, sebaiknya satu saja.
Catatan:
* Untuk isian dns template hanya itu saja cukup, semuanya otomatis, tidak perlu isi record yg macam-macam.
* Semua domain harus diarahkan pada NS1 dan S2 domain anda seperti pada dns template.
* Pada nama domain anda yang dijadikan NS1 dan NS2 pada "child name server" juga perlu dimasukkan IP adress VPS/server anda tersebut.
C. Setup Website
http://www.kombathost.com/2015/11/03/cara-mudah-menambahkan-domain-di-kloxo-mr/
http://www.kombathost.com/2015/10/01/membuat-database-dan-mengakses-phpmyadmin-di-kloxo-mr-7/
http://www.kombathost.com/2015/10/01/membuat-database-dan-mengakses-phpmyadmin-di-kloxo-mr-7/
- Buat database pada menu "Task > Mysql Database"
- Add Domain "Home > Domain"
* upload source situs pada root folder domain, lalu install
BAB III INSTALASI LANJUTAN
Instalasi lanjutan ini bersifat opsional (tidak harus), bergantung situasi-kondisi dan kebutuhan anda. Juga sebaiknya perlu mengerti lebih dahulu sebelum melakukan sesuatu. Berikut ini disampaikan beberapa saja untuk pengenalan
A. Template Base
....
B. Cron
C. Backup
https://backuprestorekloxomr.wordpress.com/
X. Penguatan Sekuriti
1. Firewall
Disamping LXguard, sebenarnya ada firewall firewall yang namanya iptables, namun secara default tidak diaktifkan, lihat menu "server > service" maka terlihat centang merah pada iptables. Itu artinya kita beruntung, karena server/vps masih jalan tanpa kemungkinan macet (terblok) akibat komplikasi atau kesalahan rule firewall itu.
Bisa saja iptables diaktifkan, namun ini memerlukan skill khusus. Sebenarnya ada juga software lain yg relatif lebih simpel, yaitu CSF, dan beberapa software lain yg bisa diinstall. Karena ...............
2. Merubah Port
Merubah port adalah salah satu upaya untuk menghambat bila ada serangan. Semua perubahan port sebaiknya lima angka di atas 30000, misalnya 40022.
- "Security > SSH Configure" ubah SSH Port anda, default adalah "22" ubah sesuai angka selera anda dan untuk selanjutnya bila login lagi ke "root" misalnya dg SSH maka masuk dg port baru tersebut.
- Masuk menu "Advanced > Port Configure" port untuk masuk ke Kloxo-MR panel tsb sebaiknya juga diubah, dan ingat ketika login lagi maka lewat port baru tsb "IPanda/portbaru"
-
Catatan: Sebaiknya port yang diganti adalah port kloxo (non-ssl/ssl), ssh dan ftp. Sebaiknya port pakai angka diatas 30000 misalnya 40022 untuk ssh port. Hanya saja ketika port diganti, perlu penyesuian di 'watchdog'.
-
Terima kasih petunjuknya,
belajar dulu, pertanyaan menyusul.
Salam
-
Terima kasih petunjuknya,
belajar dulu, pertanyaan menyusul.
Salam
Berdasarkan pengalaman saja. Pernah coba VPS di Jepang. Ternyata dalam 10 menit ada 10.000 kali yang coba akses ssh dan 1.000 kali yang coba akses ftp. Setelah port diganti, langsung menurun drastis menjadi 100 dan 10 kali per-hari (sudah diterhitung akses yang dilakukan sendiri).
-
wah, saat ini ada 18 guest yang membaca thread ini,
koreksi-nya dong, saran atau request gitu :D
atau barangkali ada yang punya pengalaman (best practice) untuk optimasi mungkin bisa share di thread ini. Singkat, padat, to the point.
- Mulai dari info server anda (sysinfo), info kan yang dianggap perlu saja
- jenis dan jumlah web, serta total trafik per-hari
- dan langkah optimasi apa saja yang dilakukan (juga dari sisi web jika ada)
- dll.
salam hebat untuk Kloxo-MR anda :D
-
Di update terakhir Kloxo-MR 7.0, ada feature 'web / php selector'. Pada 'web selected' berguna bila kita ingin memakai nginx (pilih 'front-end') atau proxy-nya (pilih 'back-end'; alias apache yang memproses php) jika kita memilih nginx-proxy (tentunya juga jika pilih hiawatha-proxy) sebagai web server. Feature lain adalah 'php selected' untuk memilih php version (masih belum active; seperti halnya feature 'secondary php' yang hanya untuk apache dan tentunya back-end untuk nginx-/hiawatha-/lighttpd-proxy. Feature 'php selected' diadakan karena pada nginx/hiawatha/lighttpd standalone tidak mungkin dengan pendekatan 'secondary php' (yang memilih php version melalui .htaccess).
-
Sebagai contoh, http://ra1.mratwork.com pakai front-end (hiawatha dari hiawatha-proxy) dan http://en.ra1.mratwork.com pakai back-end (apache dari hiawatha-proxy)
-
Wah mantap tutorial nya. Lanjutkan. Izin nyimak thread nya. :)
-
Pak MR, beberapa pertanyaan:
1. dimana letak/posisi menu di panel yang "web selected" (sudah update belum ketemu)
2. 'php selected' bisa kasih contoh code yang perlu di-input ke .httccess
3. Berdasarkan petunjuk ini:
Kloxo-MR akan menginstall semua plugins dari php terkait akan tetapi plugin tertentu dibuat disable (dengan menamakan confignya menjadi .nonini). Ini antara lain untuk menghindari conflict antar plugin.
tapi di thread sebelah kok masih perlu "yum install memcached" apa hanya memcached yang perlu diinstall sendiri, diantara semua yang ".nonini" tersebut
-
1. Di 'admin > domains > (select domain) > web / php selector' (jika untuk admin) atau 'admin > clients > (select client) > domains > (select domain) > web / php selector'
2. Baca saja isi .htaccess (setelah anda lakukan fixskeleton, fixphp dan fixweb)
3. Jika install php*-memcached tentunya perlu install memcached juga agar memcached 'resident' di memory (tentunya dengan memastikan 'chkconfig memcached on; sh /script/restart-web -y'.
-
saya juga lagi buat documentasi instalasi kloxo MR, setting setandar, optimasi dan setting khusus sumber saya ambil dari tread forum ini, pengalaman pribadi saya tulis di google drive tapi masih acak adul belum tertata rapi ;D, mungkin bisa di kembangkan bersama untuk menghasilkan doc kloxoMR yang lengkap ;D
-
oya mau tanya untuk mengaktifkan opcache dan memcached itu yang benar
Go to /opt/phpXYm/etc/php.d (change XY with 54-56) and copy opcache.nonini to opcache_used.ini and memcached.nonini to memcached_used.ini. Select 'phpXYm' for 'php used' in 'webserver configure'. <<< dapet dari https://forum.mratwork.com/kloxo-mr-technical-helps/kloxo-mr-7-optimization/
atau
Ubah nama file 10-opcache.nonini menjadi 10-opcache_used.ini. Untuk pengaktifan yang lain, langkahnya kurang lebih seperti itu
untuk kloxo MR 7,
thanks
-
oya mau tanya untuk mengaktifkan opcache dan memcached itu yang benar
Go to /opt/phpXYm/etc/php.d (change XY with 54-56) and copy opcache.nonini to opcache_used.ini and memcached.nonini to memcached_used.ini. Select 'phpXYm' for 'php used' in 'webserver configure'. <<< dapet dari https://forum.mratwork.com/kloxo-mr-technical-helps/kloxo-mr-7-optimization/
atau
Ubah nama file 10-opcache.nonini menjadi 10-opcache_used.ini. Untuk pengaktifan yang lain, langkahnya kurang lebih seperti itu
untuk kloxo MR 7,
thanks
tergantung name .conf-nya. Jika 10-opcache.nonconf ya diganti ke 10-opcache_used.conf
-
oke pak namanya 50-memcached.nonini saya ganti menjadi 50-memcached_used.ini thanks
-
hanya opcache pada php 5.6 dan 7 yang secara default sudah terinstall
jadi disamping rename file tsb.
(selain opcache tsb) masih juga perlu install software-nya
misalnya untuk memcached dg "yum install memcached"
BTW, lanjutkan doc-nya, saya emang user lama, tapi masih o'on
-
oke siap bang, saya juga masih awam, mencoba sambil mendokumentasikan, merangkum apa yang bisa di ramkum,
thanks bang sarannya, :)
-
usul sedikit
mungkin bisa ditambahkan juga penjelasan dan contoh pemakaian fungsi-fungsi yang ada di folder /script
-
Master @Zenkul maaf saya baru gabung. Saya perhatikah setiap mengisi form, selalu huruf kecil tidak kapital di awal. Apakah memang harus begitu atau boleh kapital?
-
Master @Zenkul maaf saya baru gabung. Saya perhatikah setiap mengisi form, selalu huruf kecil tidak kapital di awal. Apakah memang harus begitu atau boleh kapital?
Linux berbeda dengan Windows. Di linux nama 'Mustafa' berbeda dengan 'mustafa'.
Oleh karenanya penamaan website, client dan lain-lain seyogyanya pakai huruf kecil semua.
-
Linux berbeda dengan Windows. Di linux nama 'Mustafa' berbeda dengan 'mustafa'.
Oleh karenanya penamaan website, client dan lain-lain seyogyanya pakai huruf kecil semua.
Terima kasih boss. Soalnya saya ragu juga setelah lihat tutornya. "kok kecil semua?".
-
Di sini tutorialnya sudah tidak dilanjutkan ya?
-
Catatan: Sebaiknya port yang diganti adalah port kloxo (non-ssl/ssl), ssh dan ftp. Sebaiknya port pakai angka diatas 30000 misalnya 40022 untuk ssh port. Hanya saja ketika port diganti, perlu penyesuian di 'watchdog'.
pak saya coba ganti port panel kloxo tp kok malah di restart kloxo tidak bisa ya?
Stopping kloxo-phpcgi: [ OK ]
Starting kloxo-phpcgi ('php54s' in 'fpm' mode): [ OK ]
Starting kloxo-hiawatha: Syntax error in hiawatha.conf on line 81. [FAILED]
padahal di /usr/local/lxlabs/kloxo/init/hiawatha.conf sudah saya edit manual tetapi masih ttp error
EDIT: untuk masalah login sudah bisa dg sh /script/defaultport
terus bukannya kalau cuman edit port panel kloxo jg percuma ya, soalnya kan ketika domain di akses domain.com/slug-lupa akan menampilkan link panel kloxo dll (tolong kasih tau slug url yg lupa :D )
# Hiawatha main configuration file
# Convictions Hosting Custom - September 9th
ServerString = Hiawatha_for_Kloxo-MR
ServerId = lxlabs
ConnectionsTotal = 2048
ConnectionsPerIP = 64
SystemLogfile = /var/log/hiawatha/system.log
GarbageLogfile = /var/log/hiawatha/garbage.log
ExploitLogfile = /var/log/hiawatha/exploit.log
ErrorLogfile = /var/log/hiawatha/error.log
AccessLogfile = /var/log/hiawatha/access.log
MaxUrlLength = 65536
PIDfile = /usr/local/lxlabs/kloxo/init/kloxo-hiawatha.pid
ChallengeClient = 300, httpheader, 60
BanOnGarbage = 300
BanOnMaxPerIP = 60
BanOnMaxReqSize = 300
KickOnBan = yes
RebanDuringBan = yes
ThreadPoolSize = 50
CGIhandler = /usr/bin/perl:pl
CGIhandler = /usr/bin/perl:cgi
CGIhandler = /usr/bin/php54s-cgi:php
CGIhandler = /usr/bin/python:py
CGIhandler = /usr/bin/ruby:rb
CGIhandler = /usr/bin/ssi-cgi:shtml
#CGIextension = php
#CGIwrapper = /usr/sbin/cgi-wrapper
ExecuteCGI = yes
WaitForCGI = yes
MinTLSversion = TLS1.0
FastCGIserver {
FastCGIid = PHP5
#ConnectTo = 127.0.0.1:39000
ConnectTo = /usr/local/lxlabs/kloxo/init/kloxo-phpcgi.sock
Extension = php
SessionTimeout = 3600
}
MimetypeConfig = hiawatha-mimetype.conf
UrlToolkit {
ToolkitID = block_shellshock
#Header * \(\)\s*\{ DenyAccess
Header User-Agent \(\)\s*\{ DenyAccess
Header Referer \(\)\s*\{ DenyAccess
}
UrlToolkit {
ToolkitID = findindexfile
Match ^([^?]*)/(\?.*)?$ Rewrite $1/index.php$2 Continue
RequestURI isfile Return
Match ^([^?]*)/index\.php(\?.*)?$ Rewrite $1/index.html$2 Continue
RequestURI isfile Return
Match ^([^?]*)/index\.html(\?.*)?$ Rewrite $1/index.htm$2 Continue
RequestURI isfile Return
Match ^([^?]*)/index\.htm(\?.*)?$ Rewrite $1/$2 Continue
}
Directory {
DirectoryID = static_file
Path = /
Extensions = css,eot,gif,htm,html,ico,jpeg,jpg,js,otf,pdf,png,ps,psd,svg,swf,ttf,txt,woff,woff2
ExpirePeriod = 1 weeks
}
Binding {
BindingId = port_nonssl
Port = 7778
#Interface = 0.0.0.0
MaxKeepAlive = 3600
TimeForRequest = 3600
MaxRequestSize = 2096128
MaxUploadSize = 2047
}
Binding {
BindingId = port_ssl
Port = 7777
#Interface = 0.0.0.0
MaxKeepAlive = 3600
TimeForRequest = 3600
MaxRequestSize = 2096128
MaxUploadSize = 2047
#RequiredCA = /usr/local/lxlabs/kloxo/etc/program.ca
TLScertFile = /usr/local/lxlabs/kloxo/etc/program.pem
}
## CF - no need for Virtual Host, all default to this:
Hostname = 0.0.0.0, ::
Alias = /.well-known/acme-challenge:/var/run/acme/acme-challenge
WebsiteRoot = /usr/local/lxlabs/kloxo/httpdocs
StartFile = index.php
SecureURL = no
UseFastCGI = PHP5
UseToolkit = block_shellshock, findindexfile
UseDirectory = static_file
TimeForCGI = 3600
ErrorHandler = 401:/error/401.html
ErrorHandler = 403:/error/403.html
#ErrorHandler = 404:/error/404.html
ErrorHandler = 404:/theme/lbin/sitepreview.php
ErrorHandler = 501:/error/501.html
ErrorHandler = 503:/error/503.html
-
satu lagi, ketika mau yum udpate (dr Kloxo-MR 7.0.0.b-2015011402 ke versi terakhor sekarang) kok gagal ya, sepertinya confict libxml2
Error: Multilib version problems found. This often means that the root
cause is something else and multilib version checking is just
pointing out that there is a problem. Eg.:
1. You have an upgrade for libxml2 which is missing some
dependency that another package requires. Yum is trying to
solve this by installing an older version of libxml2 of the
different architecture. If you exclude the bad architecture
yum will tell you what the root cause is (which package
requires what). You can try redoing the upgrade with
--exclude libxml2.otherarch ... this should give you an error
message showing the root cause of the problem.
2. You have multiple architectures of libxml2 installed, but
yum can only see an upgrade for one of those arcitectures.
If you don't want/need both architectures anymore then you
can remove the one with the missing update and everything
will work.
3. You have duplicate versions of libxml2 installed already.
You can use "yum check" to get yum show these errors.
...you can also use --setopt=protected_multilib=false to remove
this checking, however this is almost never the correct thing to
do as something else is very likely to go wrong (often causing
much more problems).
Protected multilib versions: libxml2-2.7.6-21.el6_8.1.i686 != libxml2-2.9.1-1.mr.el6.x86_64
-
satu lagi, ketika mau yum udpate (dr Kloxo-MR 7.0.0.b-2015011402 ke versi terakhor sekarang) kok gagal ya, sepertinya confict libxml2
Error: Multilib version problems found. This often means that the root
cause is something else and multilib version checking is just
pointing out that there is a problem. Eg.:
1. You have an upgrade for libxml2 which is missing some
dependency that another package requires. Yum is trying to
solve this by installing an older version of libxml2 of the
different architecture. If you exclude the bad architecture
yum will tell you what the root cause is (which package
requires what). You can try redoing the upgrade with
--exclude libxml2.otherarch ... this should give you an error
message showing the root cause of the problem.
2. You have multiple architectures of libxml2 installed, but
yum can only see an upgrade for one of those arcitectures.
If you don't want/need both architectures anymore then you
can remove the one with the missing update and everything
will work.
3. You have duplicate versions of libxml2 installed already.
You can use "yum check" to get yum show these errors.
...you can also use --setopt=protected_multilib=false to remove
this checking, however this is almost never the correct thing to
do as something else is very likely to go wrong (often causing
much more problems).
Protected multilib versions: libxml2-2.7.6-21.el6_8.1.i686 != libxml2-2.9.1-1.mr.el6.x86_64
Coba lakukan:
yum remove libxml2*.i686 -y
yum update -y
-
Coba lakukan:
yum remove libxml2*.i686 -y
yum update -y
sudah saya coba pak tapi ttp tidak bisa
Package(s) libxml2*.i686 available, but not installed.
No Packages marked for removal
-
Coba 'yum remove *.i386 *.686'
-
Coba 'yum remove *.i386 *.686'
No Match for argument: *.686
No Packages marked for removal
-
Coba 'yum remove *.i386 *.686'
No Match for argument: *.686
No Packages marked for removal
Maaf, maksudnya 'yum remove *.i386 *.i686'
-
ok yang itu bisa di remove, tp ketika yum update masih belum bisa.
ini hasil 'yum list libxml2'
Installed Packages
libxml2.x86_64 2.9.1-1.mr.el6 @mratwork-release-version-arch
Available Packages
libxml2.i686 2.7.6-21.el6_8.1 updates
-
Tampilkan hasil 'yum clean all; yum update -y'.
-
ini pak saya mirrorin, soalnya lebih dr 2k char
http://pastebin.com/raw/JJHe59e4
-
Ini aneh bilamana libxml2.i686 sudah tidak terinstall. Infokan hasil 'yum check'.
-
iya memang aneh pak, dr tadi saya sudah coba 'yum check' berkali2, sudah di tungguin satu jam tetap tidak ada respon
-
iya memang aneh pak, dr tadi saya sudah coba 'yum check' berkali2, sudah di tungguin satu jam tetap tidak ada respon
Coba:
yum remove *.i386 *.i686 -y
yum clean all
yum clean all
yum clean all
yum update -y
-
Bila masih gagal, coba:
echo 'exclude=*.i386 *.i686' >> /etc/yum.conf
yum clean all
yum update
-
sudah saya exclude, dan hasilnya ini pak
--> Running transaction check
---> Package GeoIP-GeoLite-data-extra.noarch 0:2015.12-1.el6 will be installed
---> Package httpd-tools.x86_64 0:2.2.15-54.el6.centos will be installed
---> Package libxml2-python.x86_64 0:2.7.6-21.el6_8.1 will be installed
--> Processing Dependency: libxml2 = 2.7.6-21.el6_8.1 for package: libxml2-python-2.7.6-21.el6_8.1.x86_64
--> Finished Dependency Resolution
Error: Package: libxml2-python-2.7.6-21.el6_8.1.x86_64 (updates)
Requires: libxml2 = 2.7.6-21.el6_8.1
Installed: libxml2-2.9.1-1.mr.el6.x86_64 (@mratwork-release-version-arch)
libxml2 = 2.9.1-1.mr.el6
Available: libxml2-2.7.6-21.el6.x86_64 (base)
libxml2 = 2.7.6-21.el6
Available: libxml2-2.7.6-21.el6_8.1.x86_64 (updates)
libxml2 = 2.7.6-21.el6_8.1
You could try using --skip-broken to work around the problem
** Found 10 pre-existing rpmdb problem(s), 'yum check' output follows:
mod_fastcgi-2.4.7-3.mr.el6.x86_64 has missing requires of httpd >= ('0', '2.0', None)
mod_fcgid-2.3.9-1.el6.x86_64 has missing requires of httpd-mmn = ('0', '20051115', None)
mod_perl-2.0.4-11.el6_5.x86_64 has missing requires of httpd-mmn = ('0', '20051115', None)
mod_rpaf-0.6-4.mr.el6.x86_64 has missing requires of httpd
mod_ruid2-0.9.8-1.mr.el6.x86_64 has missing requires of httpd
mod_ruid2-0.9.8-1.mr.el6.x86_64 has missing requires of httpd-mmn = ('0', '20051115', None)
1:mod_ssl-2.2.29-1.mr.el6.x86_64 has missing requires of httpd = ('0', '2.2.29', '1.mr.el6')
1:mod_ssl-2.2.29-1.mr.el6.x86_64 has missing requires of httpd-mmn = ('0', '20051115', None)
mod_suphp-0.7.2-1.mr.el5.x86_64 has missing requires of httpd >= ('0', '2.0', None)
php54-5.4.36-1.ius.el6.x86_64 has missing requires of httpd-mmn = ('0', '20051115', None)
-
COba saja 'yum update --skip-broken' dan lihat lagi hasil dari 'yum clean all; yum update -y'.
-
Sampai di sini saya masih bingung:
1. Dimana tempat memilih opcache, xcache, apcu?
2. Dimana tempat memilih memcache, memcached, redis?
3. RAM 1 GB apakah boleh pakai cache?
Catatan
Untuk mengaktifkan cache tersebut harus seiring dan tidak boleh bentrok.
- Untuk php cache hanya bisa pilih salah-satu antara opcache, xcache, apcu
- untuk database cache hanya bisa pilih salah-satu antara memcache, memcached, redis
- itu semua menggunakan ram, jadi untuk ram kecil disarankan hanya php-cache
- untuk database cache supaya bisa hit bisanya perlu penyesuaian pada sisi aplikasi web site
- khusus memcached perlu install dg cara
Code: [Select]
yum install memcached -y; chkconfig memcached on; sh /script/restart-web -y
-
Sampai di sini saya masih bingung:
1. Dimana tempat memilih opcache, xcache, apcu?
2. Dimana tempat memilih memcache, memcached, redis?
3. RAM 1 GB apakah boleh pakai cache?
Catatan
Untuk mengaktifkan cache tersebut harus seiring dan tidak boleh bentrok.
- Untuk php cache hanya bisa pilih salah-satu antara opcache, xcache, apcu
- untuk database cache hanya bisa pilih salah-satu antara memcache, memcached, redis
- itu semua menggunakan ram, jadi untuk ram kecil disarankan hanya php-cache
- untuk database cache supaya bisa hit bisanya perlu penyesuaian pada sisi aplikasi web site
- khusus memcached perlu install dg cara
Code: [Select]
yum install memcached -y; chkconfig memcached on; sh /script/restart-web -y
Di 'admin > php modules status'.
Ingat jangan sampai mengaktifkan beberapa module yang setipe sehingga malah tabrakan. Misalnya, opcache, xcache dan apc/apcu memiliki tugas/fungsi yang sama sehingga akan 'tabrakan' bila bersama-sama aktif.
Perlu diingat, module untuk cache ada beberapa tipe/tujuan. Secara umum ada untuk code opcode, page cache dan database cache.
-
Di 'admin > php modules status'.
Di vps saya, kok masih kosong ya.
-
Di 'admin > php modules status'.
Di vps saya, kok masih kosong ya.
lakukan update dengan 'yum clean all; yum update -y; sh /script/cleanup'.
-
Di 'admin > php modules status'.
Di vps saya, kok masih kosong ya.
lakukan update dengan 'yum clean all; yum update -y; sh /script/cleanup'.
RAM 1 GB boleh pakai cache tidak, master?
-
Master, saya sudah melakukan 'yum clean all; yum update -y; sh /script/cleanup'.
Selanjutnya harus bagaimana? Apa yang harus saya lakukan setelahnya?
http://s13.postimg.org/kp77ao2ev/screenshot_44.png
http://s13.postimg.org/var2mo8qf/screenshot_43.png
http://s13.postimg.org/lc6406zav/screenshot_42.png
-
Jalankan 'sh /script/fixdnsaddstatsrecord' dan kemudian ke 'admin > php modules admin'. Enable semua 'apc' (atau 'apcu' jika ada).
Jika pakai apache (atau proxy seperti nginx-proxy), pilih 'enable pagespeed'. Webserver lain belum support pagespeed.
-
Jalankan 'sh /script/fixdnsaddstatsrecord' dan kemudian ke 'admin > php modules admin'. Enable semua 'apc' (atau 'apcu' jika ada).
Jika pakai apache (atau proxy seperti nginx-proxy), pilih 'enable pagespeed'. Webserver lain belum support pagespeed.
Di saya setelah search, ada 3 apc.
http://s13.postimg.org/qxsj48zzr/screenshot_46.png
Saya pakai hiawatha-proxy.
Pilih 'enable pagespeed' dimana?
Mohon bimbingannya langkah selanjutnya.
-
Setiap versi (dalam table disebut 'target') punya module sendiri-sendiri. Dalam kasus apcu, module ini hanya ada di 5.5, 5.6 dan 7.0. Sedangkan untuk 5.2, 5.3 dan 5.4 hanya apc (pendahulu apcu).
Demikian.
Jangan lupa setelah di-enable semua yang anda inginkan, click salahsatu 'restart' icon agar segera aktif (karena php-fpm memerlukan restart apabila ada perubahan).
-
Setiap versi (dalam table disebut 'target') punya module sendiri-sendiri. Dalam kasus apcu, module ini hanya ada di 5.5, 5.6 dan 7.0. Sedangkan untuk 5.2, 5.3 dan 5.4 hanya apc (pendahulu apcu).
Demikian.
Jangan lupa setelah di-enable semua yang anda inginkan, click salahsatu 'restart' icon agar segera aktif (karena php-fpm memerlukan restart apabila ada perubahan).
Saya sudah klik tombol Reboot di admin. Di SSH juga sudah saya command 'sh /script/restart-all'
Selanjutnya bagaimana lagi? dan apa buktinya pagespeed sudah aktif dan berhasil?
Mohon bimbingannya.
-
Lihat pakai 'httpd -t -D DUMP_MODULES' dari ssh.
-
Lihat pakai 'httpd -t -D DUMP_MODULES' dari ssh.
Ini hasilnya master. Apakah sudah aktif?
Oh, iya. Yang saya baca di halaman 1, Pagespeed itu software tambahan. Cara menggunakannya bagaimana?
Loaded Modules:
core_module (static)
mpm_prefork_module (static)
http_module (static)
so_module (static)
auth_basic_module (shared)
auth_digest_module (shared)
authn_file_module (shared)
authn_alias_module (shared)
authn_anon_module (shared)
authn_dbm_module (shared)
authn_default_module (shared)
authz_host_module (shared)
authz_user_module (shared)
authz_owner_module (shared)
authz_groupfile_module (shared)
authz_dbm_module (shared)
authz_default_module (shared)
ldap_module (shared)
authnz_ldap_module (shared)
include_module (shared)
log_config_module (shared)
logio_module (shared)
env_module (shared)
ext_filter_module (shared)
mime_magic_module (shared)
expires_module (shared)
deflate_module (shared)
headers_module (shared)
usertrack_module (shared)
setenvif_module (shared)
mime_module (shared)
dav_module (shared)
status_module (shared)
autoindex_module (shared)
info_module (shared)
dav_fs_module (shared)
vhost_alias_module (shared)
negotiation_module (shared)
dir_module (shared)
actions_module (shared)
speling_module (shared)
userdir_module (shared)
alias_module (shared)
rewrite_module (shared)
proxy_module (shared)
proxy_balancer_module (shared)
proxy_ftp_module (shared)
proxy_http_module (shared)
proxy_connect_module (shared)
cache_module (shared)
suexec_module (shared)
disk_cache_module (shared)
file_cache_module (shared)
mem_cache_module (shared)
version_module (shared)
define_module (shared)
fastcgi_module (shared)
fcgid_module (shared)
pagespeed_module (shared)
perl_module (shared)
proxy_ajp_module (shared)
rpaf_module (shared)
ssl_module (shared)
suphp_module (shared)
Syntax OK
-
Pagespeed langsung aktif dan berfungsi. Dalam keadaan tertentu memang perlu optimasi.
Apa itu google's pagespeed dan bagaimana fungsinya bisa anda googling saja.
-
Master, ini hasil speedtest google blog saya. Sepertinya tidak ada perbedaan dari sebelumnya.
Mohon bimbingannya supaya lebih fast
(http://s13.postimg.org/y7j5k2kvr/screenshot_48.png)
(http://s13.postimg.org/bwvak3nlj/screenshot_49.png)
(http://s13.postimg.org/w5io5tmwn/screenshot_50.png)
-
Silahkan pakai gtmetrix.com untuk melihat bagian-bagian apa dari website.
Pagespeed tidak bisa jadi 'tongkat ajaib' jika website anda tidak bisa 'disulap' oleh pagespeed karena ada 'ketentuan-ketentuan' dasar yang tidak/belum dipenuhi.
Silahkan anda lihat https://hostspectra.com (uji 2-3 kali) pada gtmetrix.com dan anda akan lihat skornya.
-
Silahkan pakai gtmetrix.com untuk melihat bagian-bagian apa dari website.
Pagespeed tidak bisa jadi 'tongkat ajaib' jika website anda tidak bisa 'disulap' oleh pagespeed karena ada 'ketentuan-ketentuan' dasar yang tidak/belum dipenuhi.
Silahkan anda lihat https://hostspectra.com (uji 2-3 kali) pada gtmetrix.com dan anda akan lihat skornya.
Sebenarnya, pagespeed yang kita bahas dan saya instal dari tadi itu, gunanya untuk apa master?
-
[root@r3us ~]# sh /script/sysinfo
A. Control Panel:
- Kloxo-MR: 7.0.0.b-2016083001
- Web: hiawatha-10.3.0-f.1.mr.el6.x86_64
- PHP: php54s-5.4.45-1.ius.el6 (fpm mode)
B. Plateform:
- OS: CentOS release 6.8 (Final) x86_64
- Hostname: r3us.excelhost.tk
C. Services:
1. MySQL: --uninstalled--
2. PHP:
- Installed:
- Branch: php56u-cli-5.6.25-1.ius.el6.x86_64
- Multiple:
* php52m-5.2.17-102.mr.el6
* php53m-5.3.29-1.ius.el6
* php54m-5.4.45-1.ius.el6
* php55m-5.5.38-1.ius.el6
* php56m-5.6.24-2.ius.el6
* php70m-7.0.9-1.w6
- Used: --PHP Branch--
- Multiple: disable
3. Web Used: apache
- Hiawatha: hiawatha-10.3.0-f.1.mr.el6.x86_64
- Lighttpd: lighttpd-1.4.41-1.el6.x86_64
- Nginx: nginx-1.11.3-1.el6.ngx.x86_64
- Apache: httpd-2.2.31-1.mr.el6.x86_64
- PHP Type: php-fpm_event
- Secondary PHP: off
4. WebCache: none
- ATS: --uninstalled--
- Squid: --uninstalled--
- Varnish: --uninstalled--
5. Dns: bind
- Bind: bind-9.9.7-1.mr.el6.x86_64
- DJBDns: --uninstalled--
- NSD: --uninstalled--
- PowerDNS: --uninstalled--
- Yadifa: --uninstalled--
6. Mail: qmail-toaster-1.03-1.3.55.mr.el6.x86_64
- pop3/imap4: courier-imap-toaster-4.1.2-1.3.20.mr.el6.x86_64
- smtp: qmail-toaster-1.03-1.3.55.mr.el6.x86_64
- spam: bogofilter-1.2.4-1.el6.x86_64
7. Stats: awstats
perintah installasi mysql apa y ?
di saya status mysql nya uninstalled
-
[root@r3us ~]# sh /script/sysinfo
A. Control Panel:
- Kloxo-MR: 7.0.0.b-2016083001
- Web: hiawatha-10.3.0-f.1.mr.el6.x86_64
- PHP: php54s-5.4.45-1.ius.el6 (fpm mode)
B. Plateform:
- OS: CentOS release 6.8 (Final) x86_64
- Hostname: r3us.excelhost.tk
C. Services:
1. MySQL: --uninstalled--
2. PHP:
- Installed:
- Branch: php56u-cli-5.6.25-1.ius.el6.x86_64
- Multiple:
* php52m-5.2.17-102.mr.el6
* php53m-5.3.29-1.ius.el6
* php54m-5.4.45-1.ius.el6
* php55m-5.5.38-1.ius.el6
* php56m-5.6.24-2.ius.el6
* php70m-7.0.9-1.w6
- Used: --PHP Branch--
- Multiple: disable
3. Web Used: apache
- Hiawatha: hiawatha-10.3.0-f.1.mr.el6.x86_64
- Lighttpd: lighttpd-1.4.41-1.el6.x86_64
- Nginx: nginx-1.11.3-1.el6.ngx.x86_64
- Apache: httpd-2.2.31-1.mr.el6.x86_64
- PHP Type: php-fpm_event
- Secondary PHP: off
4. WebCache: none
- ATS: --uninstalled--
- Squid: --uninstalled--
- Varnish: --uninstalled--
5. Dns: bind
- Bind: bind-9.9.7-1.mr.el6.x86_64
- DJBDns: --uninstalled--
- NSD: --uninstalled--
- PowerDNS: --uninstalled--
- Yadifa: --uninstalled--
6. Mail: qmail-toaster-1.03-1.3.55.mr.el6.x86_64
- pop3/imap4: courier-imap-toaster-4.1.2-1.3.20.mr.el6.x86_64
- smtp: qmail-toaster-1.03-1.3.55.mr.el6.x86_64
- spam: bogofilter-1.2.4-1.el6.x86_64
7. Stats: awstats
perintah installasi mysql apa y ?
di saya status mysql nya uninstalled
Update Kloxo-MR 7 anda.
-
Sebenarnya, pagespeed yang kita bahas dan saya instal dari tadi itu, gunanya untuk apa master?
saran saya, sebelum install aplikasi/plugin seharusnya tau dulu
'apa yang diinginkan' - 'aplikasi apa yg cocok' - 'bagaimana setting/optimasi aplikasinya'
bukan sekedar ikut2an
ini terkait google pagespeed module
http://lmgtfy.com/?q=google+pagespeed+module
-
Sebenarnya, pagespeed yang kita bahas dan saya instal dari tadi itu, gunanya untuk apa master?
saran saya, sebelum install aplikasi/plugin seharusnya tau dulu
'apa yang diinginkan' - 'aplikasi apa yg cocok' - 'bagaimana setting/optimasi aplikasinya'
bukan sekedar ikut2an
ini terkait google pagespeed module
http://lmgtfy.com/?q=google+pagespeed+module
Tadinya, saya cuma mau instal cache. Tapi, di atas disuruh aktifkan pagespeed. Makanya saya ikut instruksinya.
-
Sorry mas gan setelah otak atik sana sini sudah solved. ;D
thanks
===========
-
Pagespeed tidak cocok untuk website bertipe forum karena kemungkinan akan sering update. Untungnya di Kloxo-MR 7.0 terakhir, setiap website bisa enable/disable pagespeed (tentunya harus di-enable di 'switch program').
-
Pagespeed tidak cocok untuk website bertipe forum karena kemungkinan akan sering update. Untungnya di Kloxo-MR 7.0 terakhir, setiap website bisa enable/disable pagespeed (tentunya harus di-enable di 'switch program').
Mastah,
Kemarin saya pilih nginx proxy - apache 2.4 use pagespeed.
kemudian buka website. css & image tidak load. setelah di cek di source page nya ternyata url yang di generate pagespeed not found (404) apakah ada step lagi yang mesti dilakukan agar pagespeed bisa jalan?
Saat ini saya uncheck pagespeed nya. supaya website normal. web saya bukan cms. hanya 1 page html
thanks
-
Silahkan update Kloxo-MR 7.0-nya.
Sebaiknya untuk kasus-kasus buat thread terpisah. Jangan 'semua' thread ini.
-
kenapa ya pak, kloxomr 7 yg sekarang agak beda dr yg thn 2014an, dulu sy pakek KVM ram 1GB /2core bisa nampung 300rb visitor dengan resource cpu yg irit di bandingkan dg kloxomr versi saat ini dg KVM ram 4GB/4 core cpu dan spek cpu yg lebih bagus yg sekarang...
tapi kenapa kok cpu usage sekarang lebih tinggi dan load lebih lemot...
bedanya cuman dulu pakek ngix-proxy, dan sekarang pakek nginx only...
-
kenapa ya pak, kloxomr 7 yg sekarang agak beda dr yg thn 2014an, dulu sy pakek KVM ram 1GB /2core bisa nampung 300rb visitor dengan resource cpu yg irit di bandingkan dg kloxomr versi saat ini dg KVM ram 4GB/4 core cpu dan spek cpu yg lebih bagus yg sekarang...
tapi kenapa kok cpu usage sekarang lebih tinggi dan load lebih lemot...
bedanya cuman dulu pakek ngix-proxy, dan sekarang pakek nginx only...
Pelajari saja melalui 'log manager' untuk 'php-fpm slow'. Anda bisa lihat proses yang berjalan lambat (bisa karena prosesnya sendiri atau IO yang lama sehingga ada 'menunggu giliran' proses'). Jika penyebabnya IO yang lambat bisa jadi karena ada VPS lain yang 'makan' waktu proses untuk HDD.
-
Pelajari saja melalui 'log manager' untuk 'php-fpm slow'. Anda bisa lihat proses yang berjalan lambat (bisa karena prosesnya sendiri atau IO yang lama sehingga ada 'menunggu giliran' proses'). Jika penyebabnya IO yang lambat bisa jadi karena ada VPS lain yang 'makan' waktu proses untuk HDD.
untuk masalah script php dulu malah masih berantakan, saya test banyak error lognya, tp script yg sekarang sudah versi penyempurnaan, kebetulan memang gk pakek db, cuman write/read fi file txt saja...
lemotnya sih gk kerasa banget, bedanya gk sampai satu detik, tp cuman yg dulu lebih kerasa wuzz...
yang sekarang juga 'Use pagespeed' sudah di centang...
untuk HDD saya juga dari sulu makek SSD....
atau mungkin kalau cache di sarankan pakai apa?
-
Pagespeed hanya aktif pada apache. Untuk nginx, perlu nginx 'khusus'.